Menurut Ikrar, jika SBY menaikkan harga BBM pada masa akhir pemerintahannya, maka ini bisa menimbulkan persepsi negatif dari masyarakat. Maka, dalam pandangan SBY dan Partai Demokrat, langkah ini pasti akan lebih merugikan.
“Padahal, kalau mau dirundingkan dengan baik oleh Jokowi dan Tim Transisinya, persoalan persepsi masyarakat ini bisa dikondisikan dengan lebih baik,” kata Ikrar. “Saya akan acungi jempol jika SBY berani menaikkan harga BBM sekarang.” (Baca: SBY dan Jokowi Akhirnya Bertemu Empat Mata)
Ikrar mengatakan Jokowi tidak perlu mengkhawatirkan turunnya popularitas jika harga BBM baru akan dinaikkan pada masa pemerintahannya.
“Jika dijelaskan dengan baik, masyarakat pasti akan mengerti,” ujarnya.
Comments[ 0 ]
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.